Text
Eksistensi kawin kontrak dalam perspektif norma dan tuntutan ekonomi (sebuah kajian sosio yuridis)
Sebuah fenomena mengenai perkawinan di beberapa wilayah di negara Indonesia perkawinan tersebut dilaksanakan dalam jangka waktu tertentu (kawin kontrak) dan adanya imbalan materi bagi salah satu pihak, serta ketentuan-ketentuan lain, yang diatur dalam suatu kontrak atau kesepakatan tertentu, dan hal yang menonjol hanyalah keuntungan keuntungan dan nilai ekonomi dari adanya perkawinan tersebut. Adanya kontrak atau kesepakatan tersebut yang menyebabkan kawin kontrak berbeda dengan perkawinan pada umumnya, sehingga kawin kontrak dianggap menyimpang dari tujuan perkawinan yang mulia, karena dalam hukum islam kawin kontrak atau dalam istilah lain disebut nikah mut'ah tidak diperbolehkan karena melanggar aturan agama, karena sifatnya yang dibatasi. Kawin kontrak bertujuan hanya untuk memenuhi kebutuhan biologis saja, sedang dalam islam perkawinan tidak hanya untuk kebutuhan dunia saja, tetapi juga untuk akhirat, kawin kontrak sangat bertentangan dengan Undang-Undang No. 1 Tahun 1974, karena dalam kawin kontrak yang ditonjolkan hanya nilai ekonomi, dan perkawinan ini hanya bersifat sementara..
EKK201600-1 | 2X4.3 IND e | Perpustakaan PTA Makassar | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain